BENIH IMAN

Ket Foto: Peletakan batu pondasi Gereja Paroki St. Yohanes Penginjil-Pinangsori oleh Bp Uskup keuskupan Sibolga 27 Jan 2025



Rabu, 29 Januari 25

PB III/C 

Markus 4: 1 - 20 


Seorang ibu bermimpi masuk ke toko di surga, dan terkejut, menemukan Tuhan menjaga toko. “Tuhan, Engkau menjual apa di sini?” ia bertanya. “Apa saja yang menjadi keinginan hatimu,” kata Tuhan. Spontan ia berteriak: “Aku minta: Kaya raya, anak-anak sukses dan masuk surga”. Tuhan tersenyum. “Halooooo… kukira, engkau salah paham, anakKu,” kata-Nya. “Kami tidak menjual buah, tetapi benih untuk segala keinginan hati.”

Injil hari ini berkisah perumpamaan Yesus tentang penabur yang menaburkan firman di berbagai jenis tanah. Perumpamaan ini menggambarkan bagaimana orang-orang menerima firman Tuhan dengan cara yang berbeda-beda. 

Saudara-saudari terkasih, Iman adalah inisiatif dari penabur yang menaburkan benih firman. Inisiatif Tuhan selalu bebas dan berlimpah. Siapakah yang akan menabur di antara batu? Siapa pula yang menyia-nyiakan benih dengan membuangnya ke aspal? TUHAN MELAKUKANNYA. Dia tahu bahwa mukjizat terjadi dan bahkan hati yang paling keras pun bisa terbuka untuk menyambut Firman. Bagaimana akhirnya firman itu tertanam dan bertumbuh?. Keputusan dan perjuangan hidup andalah yang menentukannya.

Bagi saudara-saudari kami yg merayakan Hari Raya Imlek

Kami haturkan: 

“GONG XI FA CAI”  

Tuhan memberkati. (Ditulis oleh RM. Adytia Petanginangin OCarm, Pastor Paroki St. Yohanes Penginjil - Pinangsori)


Posting Komentar

Terima Kasih Atas Partisipasi Anda dalam kolom komentar.

[blogger]

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget