Ket Foto: Pelayanan rutin ke stasi memperkaya pengalaman pastoral
Senin, 3 Februari 2025
PB IV/C
Markus 5: 1 - 20
Seorang bapa hendak memberi arloji pada anaknya. Tetapi arlojinya hanya satu sementara anaknya ada 3 orang. Maka sang bapa mengundi anaknya, dengan cara ia akan menyembunyikan arloji di gudang. Anak pertama memakai senter mencari tiap sudut, gagal!. Anak ke dua tak mau kalah ia membongkar semua barang di gudang, tetap gagal. Anak ketiga, berhasil!. Apa resepnya?. Ternyata ia cukup duduk berdiam diri dalam hening, hingga mendengar detik-detik arloji yang menghantarnya pada jam tersebut. “Pengalaman pribadi menuntun kita pada kebenaran.”
Dalam Injil hari ini dikisahkan, setelah Yesus mengusir setan dari seseorang, ia berkata: “ Pulanglah kepada keluargamu dan ceritakan kepada mereka apa yang telah Tuhan lakukan untukmu dan bagaimana Ia telah berbelas kasihan kepadamu .”
Saudara-saudari terkasih, Untuk memberitakan Injil, tidak ada gunanya menjadi baik dan benar, artinya untuk memberitakan Injil, seseorang harus memiliki pengalaman pribadi akan Yesus. Mengawali hari dengan menyebut nama Yesus dalam doa adalah langkah awal untuk mengalami Yesus dalam hidup pribadi. Sudahkah Anda berdoa hari ini?
Tuhan memberkati.
(Ditulis oleh RM. Adytia Petanginangin OCarm, Pastor Paroki St. Yohanes Penginjil - Pinangsori)
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Partisipasi Anda dalam kolom komentar.