Kasih itu Pengorbanan: Renungan Sabtu, 20 Juli 2024

Dokumentasi Penulis 


Sabtu, 20 Juli 2024

Pekan Biasa XV/B

Mat 12:14-21


Siapa yang tidak panik ketika melihat mobil yang sudah dirawat dengan telaten dicorat-coret oleh anak sendiri. Selain sulit dihilangkan, biaya untuk mengecat ulang juga cukup mahal. Emosi ingin marah dirasakan oleh pemilik mobil namun seketika PADAM! Ketika ia tahu itu adalah karya tulis perdana anaknya, yang dipersembahkan di mobil kesayangan bapaknya dengan tulisan “Aku Sayang Bapak.” Sang bapak tak jadi marah karena ia lebih sayang anaknya…

Dalam Injil hari ini kita dengar bahwa Orang Farisi mengincar hidup Yesus. Namun Yesus terus melakukan tindakan belas kasihan-Nya meskipun hidup-Nya sudah dalam bahaya. Bagi Yesus, kebaikan yang lebih besar bukanlah melindungi hidup-Nya, melainkan melayani orang-orang yang sangat Ia kasihi. 

Saudara-saudari terkasih. Kasih itu adalah kurban, meskipun tidak semua kita rela mengorbankan nyawa kita demi sesama. Hari ini kita diundang menjadi seperti Yesus, tetap berbelaskasih. Karena suatu hari nanti kita akan menuai pahala atas perbuatan kita dari Tuhan Yang Maha Esa. Kita mungkin bisa  mencecapnya selagi hidup. Namun, kita pasti akan menerimanya ketika perjalanan kita di dunia ini berakhir dan saat itu kita sudah di surga. 

Tuhan memberkatišŸ™

(Ditulis oleh Rm Adytia Peranginangin, OCarm, Pastor Paroki St Yohanes Penginjil Pinangsori)

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Partisipasi Anda dalam kolom komentar.

[blogger]

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget