Memindahkan Gunung

Dokumentasi Penulis 


Rabu, 24 Juli 2024

Pekan Biasa XVI/B 

Mat 12:46-50


Alkisah, terdapat seorang kakek tua dari Gunung Utara yang bernama Yu Gong (ę„šå…¬). Beliau hidup di balik pegunungan tersebut selama hampir 90 tahun. Kakek tersebut tidak senang karena gunung-gunung tersebut menghalangi jalannya ke selatan. Ia  harus berjalan mengelilinginya setiap kali pergi atau pulang. Maka ia bertekad memindahkan gunung itu. 

Dengan bantuan anak cucunya ia mulai bekerja. Namun pekerjaan ini mendapat cemoohan dari orang-orang yang berkata: “usiamu sudah tua mustahil kamu bisa memindahkan gunung ini.” Namun Yu Gong menghardik orang itu: “Kamu salah! Setelah saya mati, akan ada anak dari anak saya dan cucu saya punya anak yang terus bertambah, sementara gunung ini tak akan pernah bertambah!” 

Seorang teman pernah berkata: “lebih mudah memindahkan gunung daripada mengubah hati manusia.”

Dalam Injil hari ini kita mendengar perumpamaan benih yang ditabur dengan berbagai kualitas lahan yang menampungnya dengan konsekwensinya.

Sebagian jatuh di tanah yang berbatu-batu, Sebagian lagi jatuh di tengah semak duri, semua berakhir mati. Namun  sebagian jatuh di tanah yang baik lalu berbuah. 

Saudara-saudariku yang terkasih.

Yesus selalu menabur benih Injil kepada Anda. Kita semua memiliki kebebasan untuk menerima benih-benih Injil yang ditaburkan Allah dengan murah hati kepada kita. Namun, janganlah kita menyalahgunakan kebebasan ini dengan memilih untuk mengabaikannya. 

Mari mengubah hati pribadi kita masing-masing:  “Bukalah Alkitab Anda, baca dan renungkan perkataan Yesus, dan biarkan perkataan itu meresap dalam diri Anda. Sehingga perkataan itu akan berakar, bertumbuh, dan menghasilkan banyak buah lewat kata dan perbuatan kita. šŸ™

Tuhan memberkati šŸ˜‡

(Ditulis oleh Rm Adytia Peranginangin OCarm, Pastor Paroki St Yohanes Penginjil Pinangsori)

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Partisipasi Anda dalam kolom komentar.

[blogger]

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget