Rm Kartolo Malau O.Carm bersama Team Pastoral paroki Pinangsori beristirahat di tebing jurang menganalisa tanda-tanda cuaca dalam perjalanan ke stasi Aek kola luar |
Sabtu, 14/12’24
PW ST Yohanes dari Salib imam & Pujangga Gereja
Matius 17:10-13
Seorang kakek begitu asyik merokok sampai ketiduran dan cucunya melihat janggutnya terbakar. Cucu berteriak: “Astaga Kakekkkk … lihat janggut Anda terbakar.” Sang kakek malah marah: “Aku tahu!!! Kamu tidak lihat, aku sedang berdoa pada Tuhan memohon tanda-tanda agar dikirim hujan turun!!”😱😱😱
Pada zaman Yesus, ada kepercayaan umum bahwa Mesias akan didahului dengan kembalinya Nabi Elia. Inilah sebabnya dalam Injil hari ini para murid bertanya: “Mengapa ahli-ahli Taurat mengatakan bahwa Elia harus datang lebih dulu?” Yesus menjawab mereka bahwa hal ini benar, tetapi ketika Elia telah datang mereka menyingkirkan dia. Yohanes Pembaptis adalah Elia yang ditunggu-tunggu pun, berakhir dengan kepala terpenggal. Bahkan Mesias pun dibunuh di kayu salib.
Saudara-saudari terkasih.
Injil hari ini sepertinya memberi isyarat kepada kita bahwa kita semua selalu menunggu tanda yang membantu kita membedakan apa yang benar untuk dilakukan, namun sering kali tanda yang kita harapkan adalah tanda yang spektakuler. Kita tidak akan selamat, hanya karena kita tahu tanda-tanda atau waktu kita akan meninggal, melainkan kita hanya akan selamat apabila tahu bertobat, berbuat baik dan berdoa!
Tuhan memberkati😇
(Ditulis oleh Rm Adytia Peranginangin OCarm, Pastor Paroki St. Yohanes Penginjil Pinangsori)
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Partisipasi Anda dalam kolom komentar.