Kasihilah Musuhmu

 

Dok. Rm. Adytia OCarm


Selasa, 18 Juni 2024

Pekan Biasa XI/B

Injil Mat 5:43-48


Alkisah seorang menantu sangat membenci ibu mertuanya, karena omongannya sering menyakitkan hati. Ia ingin meracun mertuanya. Tapi racun yg diberi tukang obat butuh waktu dan berkelanjutan diberi agar tidak kentara kematiannya. Maka sang menantu mendekati sang mertua hari demi hari, menonton bersama, ngobrol bersama, makan bersama agar ia bisa memberi racun secara simultan. Tapi lama kelamaan sang menantu malah menjadi akrab  dengan mertua. Ia jadi takut kalau racun yg diberi bekerja dan sang mertua -yg kini soulmate-nya- akan wafat. Tapi ternyata tidak terjadi karena obat yang ia beri ternyata bukan racun, karena “racun” permusuhan sebenarnya ada di dalam dirinya sendiri.

Dalam Bacaan Injil hari ini Yesus mengajak para murid-Nya untuk menjalankan perintah kasih. Yesus mengatakan: “Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.”Ini sebuah perintah dan bukan pilihan. Setiap murid Yesus harus melakukan hal ini dengan sungguh-sungguh. 

Saudara-saudari terkasih, Anda tidak bisa mengasihi dengan sempurna dengan kekuatan anda sendiri, tetapi sebagai anak-anak Allah hal itu mungkin. Sehingga segala perlakuan kita terhadap pribadi lain dilakukan dalam kesatuan dengan Allah. Dan Yesus sendiri mengajari kita: “Ampunilah kesalahan kami seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada Kami.” 

Tuhan memberkati🙏

(Ditulis oleh Rm Adytia Peranginangin OCarm, Pastor Paroki St. Yohanes Penginjil Pinangsori)

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Partisipasi Anda dalam kolom komentar.

[blogger]

MKRdezign

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget